Hebat.. Anggota TNI Curup Bekuk 2 Pembawa 2 Kg Sabu di Perbatasan Indonesia – Malaysia

Hebat.. Anggota TNI Curup  Bekuk 2 Pembawa 2 Kg  Sabu di Perbatasan Indonesia – Malaysia

 \"TNI_curup\"

CURUP, bengkuluekspress.com - Prestasi gemilang kembali ditoreh jajaran Batalyon Infantri (Yonif) 144 Jaya Yuda yang bertugas di wilayah perbatasan Indonesia Malaysia, tepatnya di desa Entikong, Kalimantan Barat. Pasalnya, mereka kembali berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkoba jenis sabu - sabu seberat 2 Kg, pada Rabu (14/06/2016) sekitar pukul 15.30 wib kemarin.

Saat dikonfirmasi, bengkuluekspress.com, Kamis (15/06/2016). Danyon 144 Jaya Yudha, Letkol Inf Gambuh Sri Karyanto membenarkan hal tersebut. Dijelaskannya, dalam  penangkapan  tesebut, pihak TNI  juga berhasil mengamankan kedua pembawa barang haram tersebut, yaitu, Elwadus Ewan (26) Dusun Merau, Desa Entikong, kecamatan Entikong, kabupaten Sangau dan Febriansyah (44) Dusun Perifin, desa Entikong, kecamatan Entikong, kabupaten Sangau, Kalimantan Barat.

Ditambahkan  Gambuh, penangkapan tersebut bermula dari laporan masyarakat setempat, yang melihat 2 orang dengan gerak - gerik mencurigakan melewati jalan tikus dengan mengendarai roda dua jenis Revo tanpa plat nomor dengan tujuan Balaikarangan, kabupaten Sangkau. Ternyata saat dilakukan pengejaran, keduanya berusaha kabur melarikan diri untuk menghindari petugas.

Pengejaran yang dipimpin langsung Danpos Pangga, Sertu Edy Saputra dan 3 anggotanya akhirnya berhasil melakukan penangkapan. Saat dilakukan penggledahan, ternyata 2 orang tersebut membawa bungkusan susu Milo.

\"Dalam tas ranselnya ada 2 bungkus Milo, saat dibuka ternyata sabu-sabu yang masih berbentuk kristal,\" jelas Danyon.

Lanjutnya, tidak hanya itu petugas juga mendapatkan timbangan sabu di dalam tas tersebut. Saat ini, terhadap kedua terduga pengedar masih dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Seperti diketahui, sebanyak 350 Personil TNI Yonif 144 Jaya Yudha pada akhir 2014 lalu dipercayakan untuk menjaga wilayah perbatasan Indonesia - Malaysia, di Kalimantan Barat.(ade)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: